WartaBerita.Net | JAKARTA — Penulis “Rich Dad, Poor Dad” Robert Kiyosaki mengingatkan para investor dan pelaku ekonomi bahwa prediksinya terkait keruntuhan pasar akan segera terjadi.
Robert Kiyosaki mengatakan keruntuhan pasar yang dia prediksikan pada tahun 2013 lalu telah tiba.
Robert Kiyosaki, penulis salah satu buku bisnis paling populer di zaman ini, “Rich Dad, Poor Dad” menyatakan bahwa saat ini adalah waktu untuk menjadi lebih kaya.
Dia mengungkapkan soal prediksinya yang telah dipublikasikan pada 2013 lalu berjudul “Rich Dad Prophecy”. Dalam buku itu, Kiyosaki memprediksi keruntuhan pasar yang lebih besar daripada krisis keuangan global 2008.
“2008 adalah waktu yang tepat untuk menjadi kaya. Semuanya mulai dijual. Meminjam jutaan dolar untuk membeli real estate murah. 2013 Saya menerbitkan “Rich Dads Prophecy” yang memprediksi “crash” (kejatuhan pasar-Red.) lebih besar akan datang. Kejatuhan itu ada pada saat ini. Jutaan akan musnah. Tolong jangan menjadi salah satu dari mereka. Waktu Anda menjadi lebih kaya,” demikian ujarnya melalui akunnya di twitter, therealkiyosaki (@theRealKiyosaki) pada Senin, 29 Agustus 2022.
Uniknya, di tahun yang sama dengan prediksi yang dia keluarkan itu, cryptocurrency, atau kripto juga telah mulai masuk menjadi aset dalam pasar keuangan, hingga saat ini.
Robert Kiyosaki: Anda Harus Menjadi Kaya!
Menurut Kiyosaki, investor saat ini mungkin berada dalam situasi di mana jutaan dollar dana akan musnah. “Alih-alih menjadi salah satu dari mereka, Anda harus menjadi kaya,” kata Kiyosaki.
Nah, berdasarkan pernyataan Kiyosaki itu, Anda harus memiliki pikiran dan tindakan yang jernih, serta dan menjaga kewarasan Anda dalam menghadapi situasi itu agar tidak berakhir bangkrut.
Banyak yang setuju dengan Kiyosaki. Peringatan Kiyosaki tentang kejatuhan pasar ini sekaligus mengingat kata-kata nasihat dari Warren Buffett yang mengatkan bahwa waktu terbaik untuk membeli datang ketika pasar penuh dari “darah.” Darah yang dimaksud di sini adalah kerugian yang sangat banyak dan membuat orang bangkrut.
Sebagai catatan, Warren Buffett adalah sosok yang tidak setuju dengan kripto sebagai aset dan investasi.
Tinjauan Situasi Pasar Saat Ini
Pada Senin (29/8/2022), pasar saham yang diwakili oleh S&P500 melanjutkan pergerakan turun dan rebound dari level support 3950-4000.
Sementara, Bitcoin juga merosot ke kisaran 19000-19500, dimana banyak pembeli menanti di kisaran tersebut.
Sebagai informasi, para investor perlu mewaspadai bahwa saat ini kripto memiliki korelasi erat dengan pasar keuangan konvensional. Bahkan, yang dikatakan Arthur Hayes tentang kripto lebih tajam lagi. “Bitcoin sekarang menjadi semacam “alarm asap real-time” untuk pasar,” tegasnya.
Artinya, penurunan nilai kripto mencerminkan penurunan pada kondisi keuangan riil. Jadi, investor kripto perlu mengamati pergerakan lebih lanjut dari level harga support saat ini. Perlu dicatat bahwa tingkat pendanaan di banyak bursa untuk BTC adalah negatif. Ini berarti bahwa kebanyakan orang memiliki tendensi untuk menjual aset kripto itu. [WB]