
Membahas Pentingnya kerjasama Indonesia-Australia dalam membangun perdamaian di kawasan Indo-Pasifik. | WartaBerita.Net -- Menteri Pertahanan Australia dan Indonesia. (Foto: Istimewa)
Menhan Prabowo menekankan pentingnya kerjasama Indonesia-Australia dalam membangun dan mempertahankan perdamaian di kawasan Indo-Pasifik.
WartaBerita.Net | JAKARTA – Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto, menekankan bahwa kerjasama antara Indonesia dan Australia dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam upaya menjaga perdamaian dan stabilitas di wilayah tersebut.
“Kerjasama antara Indonesia dan Australia dapat memberikan kontribusi penting bagi perdamaian dan stabilitas di wilayah ini,” ujar Menteri Subianto saat menerima kunjungan dari Wakil Perdana Menteri dan Menteri Pertahanan Australia, Richard Marles, di kantornya pada hari Senin (5/06/2023).
Menhan Prabowo Tekankan Pentingnya Saling Percaya
Dalam pertemuan tersebut, Menhan menekankan bahwa hubungan bilateral antara Indonesia dan Australia didukung oleh tiga hal yaitu saling kepercayaan, transparansi, dan komitmen bersama.
Perwujudan ketiga hal tersebut sangat penting untuk menciptakan wilayah Indo-Pasifik yang stabil, damai, tangguh, dan sejahtera.
Selama pertemuan tertutup, keduanya membahas penguatan kerjasama pertahanan antara kedua negara.
Kerjasama Pertahanan Indonesia-Australia Telah Berjalan Baik
Selama ini, lanjut Prabowo, Pemerintah RI menekankan bahwa bentuk kerjasama pertahanan Indonesia-Australia telah berjalan baik dan berlangsung rutin.
Hal ini terbukti dalam pengiriman empat kadet Akademi Militer ke Australia pada Februari 2022 untuk belajar selama 18 bulan di Akademi Angkatan Pertahanan Australia (ADFA) dan Royal Military College (RMC) Duntroon.
Pemerintah Australia juga menyumbangkan kendaraan taktis Bushmaster kepada Pusat Misi Penjaga Perdamaian (PMPP) militer Indonesia, yang persetujuannya disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat pada 3 April 2023.
Marles melakukan kunjungan ke kementerian pada hari Senin dalam rangkaian kegiatannya di Indonesia dari 5 hingga 7 Juni.
Kunjungan ini merupakan kelanjutan dari pertemuan Marles dan Prabowo Subianto dalam Pertemuan 2+2 Menteri Luar Negeri dan Menteri Pertahanan Indonesia-Australia di Canberra, Australia, pada 8 Februari.
Selama pertemuan tersebut, kedua belah pihak membahas dinamika dan rivalitas antara kekuatan besar serta keamanan maritim di wilayah ASEAN dan Pasifik.
Dalam pertemuan tersebut, Indonesia menyampaikan kekhawatirannya atas meningkatnya rivalitas di wilayah tersebut yang berpotensi memicu konflik terbuka jika tidak ditangani dengan baik.
Harapan Tentang Hubungan Indonesia-Australia
Prabowo pun memberikan apresiasi dan juga harapan agar hubungan kedua megara dapat terus berlangsung dengan baik.
“Menerima kunjungan Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Pertahanan Australia Richard Marles. Terima kasih atas kunjungan kehormatan ke Kementerian Pertahanan RI,” ujarnya memberi apresiasi.
“Semoga hubungan persahabatan antara Indonesia dan Australia semakin erat dan saling menguntungkan bagi kepentingan nasional kedua negara,” tukasnya. [WB]
Temukan berbagai artikel paling menarik, teraktual dan terpopuler lainnya dari WartaBerita.Net di GoogleNews |